self love = happiness

“Dear Woman,
Sometimes you’ll just be too much woman.
Too smart,
Too beautiful,
Too strong.
Too much of something that makes a man feel like less of a man,
Which will make you feel like you have to be less of a woman.
The biggest mistake you can make
Is removing jewels from your crown
To make it easier for a man to carry.
When this happens, I need you to understand
You do not need a smaller crown—
You need a man with bigger hands.”
― Michael Reid

Buat yang cewek pernah denger gak “Jadi perempuan sekolah gausah tinggi-tinggi, kerja juga ga usah pinter-pinter amat!” hmmm well, i don’t know why but my heart hurt after hearing this hahaaha, maklum aja keinginan master sekedar wacana dari tahun ke tahun begitu juga dengan keinginan menikah (ya eyalah pasangan juga belom ada *rolled eyes)

Dulu banget temen saya pernah cerita kalau cowok yang lagi deketin dia menjauh dan usut punya usut nih ini cowo jiper hanya karena dia yang saat itu kerja bagian marketing di perusahaan asing which is karirnya lagi sangat menanjak dan dia sedang menjalankan studi master di salah satu univ swasta bergengsi di jakarta! belom lagi dengan kualitas keluarga yang dia punya yaah intinya dia memiliki kehidupan yang nyaris sempurna walaupun tidak sejalan dengan percintaannya. *upppsss sorry ya cui*

Dia pun meratap yang akhirnya kata-kata ajaib keluar dari mulutnya, “tau gitu gua gak mau kuliah tinggi-tinggi” ouch! si mbak kayanya patah hati banget

Long story short, kami pun masih jomblo sampai sekarang

the end………

Sori becandaan saya lagi sampah, oke lanjut

Ya, sesuai sama kalimat diatas saya masih percaya kalau kita (perempuan) juga harus selalu meningkatkan kualitas diri kita terutama dari segi pendidikan, because i do believe education can give second chance and better future to anyone dan tentu kita juga harus bisa mengamalkan ilmu yang kita dapat ke dalam sebuah karya nyata *keselek tahu jengglot*

Intinya saya selalu percaya bahwa jodoh yang datang sesuai dengan perkembangan kualitas diri kita. Lagian akan lebih keren kan kalau misalkan nanti anak kita di urus sama ibu yang sarjana, master, atau doktor dibandingkan dengan nanny atau mbak yang lulusan SD atau SMP?

Yang paling penting bagi saya adalah kita harus pastikan kebahagian diri sendiri dulu, percayalah karena kontrol kehidupan dan yang menentukan kita bahagia atau tidak ya ditangan sendiri, mulai sekarang buatlah list hal-hal yang ingin dilakukan ketika masih single, kalau yang ingin keliling eropa menabunglah and reward yourself atau yang ingin membeli game consule favorit *dadah2 sama nintendo 3ds*, mau nonton konser coldplay di melbourne juga ayok wong masih single ini *halo teman-teman yang lagi sing along sama chris martin*, mau ikut fansigning got7 2 bulan lagi buat yang demen brondong putih sipit lincah juga masih dipersilahkan.

girls, selalu jaga diri dan hatimu baik-baik, jangan berikan ke sembarang orang yang tidak pantas mendapatkannya.

Jadilah seseorang yang bisa membahagiakan diri sendiri karena kelak ketika menikah kebahagiaan itu akan jadi berlipa-lipat. Kalau kaya tulisan kanji di angpo pernikahan teman-teman saya yang tionghoa yang artinya “double happiness”

Urusan jodoh memang selalu tak terduga bisa terjadi kapan saja, bagi kita yang belum mendapatkan moment itu tetap bisa diusahakan dengan mempercantik diri kita luar dan dalam, make the world fall in love with the best version of you and then someone that meets your “standard” will come to you suddenly you feel like you’re just coming home from travel so far. *silahkan baper*

 

dscf9273

Seoul Forest, Nov 2016

 

So single ladies you cannot go wrong, just wait for the bigger hand and bigger heart to hold the world with you.

You guys will take this journey walking hand in hand.